Lingkarkita.com – Kota Langsa | Peran jurnalis sangat strategis, mereka ikut serta dalam pembangunan bangsa dan negara. Semoga sahabat-sahabat media semua berhasil menjadi penyelamat bangsa dan negara dari serangan sosial media dizaman revolusi industri ini.
“Kita doakan kegiatan yang sangat bermanfaat ini berjalan dengan baik dan menghasilkan pemikiran-pemikiran dan karya tulis yang dapat membawa harum nama-nama jurnalis sekaligus meningkatkan ketaatan wartawan pada kode etik jurnalistik, demi citra, kredibelitas dan integritas wartawan,” kata Anggota DPR Aceh Fraksi Partai GERINDRA, H Jauhari Amin pada pembukaan Uji Kompetensi Wartawan (UKW) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh Angkatan ke 12-13 di Hotel Harmoni Kota Langsa, Selasa (29/3).
Dikatakan, dengan adanya kegiatan UKW tersebut, nantinya diharapkan mampu menjadikan jurnalis yang profesional dan kiranya dapat menghambat derasnya laju berita hoaks serta isu-isu radikal yang merongrong keutuhan negara.
Ia menyebut, media massa memiliki peran penting pada masa pandemi covid-19 saat ini. Mereka dapat menyampaikan program-program penanganan covid-19 yang dilakukan pemerintah pusat dan pemerintah Aceh.
Karenanya, Jauhari berharap UKW yang berlangsung selama dua hari itu, kiranya dapat menciptakan para awak media yang lebih profesional dan kredibel.

UKW yang berlangsung selama dua hari sejak, Senin-Selasa (29-30/3), diikuti wartawan tingkat Muda, Madya dan tingkat Utama berbagai flatfrom media cetak, tv dan media daring dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Aceh, dibuka oleh Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian Aceh, Marwan Nusuf.
Sementara, Wali Kota Langsa, Marzuki Hamid, dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada Diskominsfo Aceh dan PWI Aceh serta anggota DPR Aceh H Jauhari Amin atas dukungan kegiatan UKW yang terselenggara di Kota Langsa.
Marzuki menuturkan, kegiatan UKW ini sangat penting, karena menentukan kualitas dan profesional seorang wartawan. Wartawan yang sudah lulus UKW itu sangat berbeda dan akan ketahuan ketika dalam menulis berita.
“Wartawan merupakan agen-agen pembangunan. Dulu kehadiran wartawan tidak bisa dipisahkan dengan perjuangan kemerdekaan, di mana tulisan-tulisan para wartawan ikut membantu mengalahkan penjajah,” imbuh Marzuki Hamid.
Kegitan UKW tersebut menghadirkan sejumlah tim penguji dari PWI pusat diantaranya, Dedi Sahputra (Anggota Komisi UKW PWI Pusat), Hermansjah (Ketua PWI Sumut), Edwar Thahir (Sekretaris PWI Sumut), Muhammad Syahrir (Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia KPI Sumut), Ramon Damora (Mantan Ketum PWI Kepri),Tarmilin Usman (Ketua PWI Aceh), T Haris Fadillah, Iranda Novandi serta Aldin NL dari PWI Aceh.
Penulis: Muna
Editor: Mura