Lingkarkita.com, Kota Langsa – Tim persiapan kompetisi Liga 3 PSSI 2021-2022 melakukan pertandingan uji coba antara PSBL melawan YOB Belawan Medan di stadion Langsa, Minggu (26/9/2021) berahir dengan score imbang 1-1.
Empat puluh lima menit babak pertama di bawah guyuran hujan, ke dua tim sangat berhati-hati bermain. Dengan operan bola dari kaki ke kaki yang sesekali loung passing ke arah gawang.
Dari dua puluh menit pertama, PSBL berpeluang memasukkan goal ke gawang YOB Belawan Medan. Namun, Ardi dengan nomor punggung 88 kurang tenang saat berhadapan dengan kiper, sehingga bola tidak masuk ke gawang. Begitu juga dua peluang Danil Ponseca nomor punggung 8 juga kurang tenang dan focus sehingga peluang yang dibangun dari sisi gelandang ke sayap kiri tidak dimamfaatkan dengan baik.
Demikian juga peluang goal pemain YOB Belawan Medan ke gawang PSBL. Namun dapat ditepis dan diblok oleh kiper PSBL yang tampil gemilang dan sampai babak pertama dengan score 0-0.
Dalam lanjutan pertandingan babak kedua, PSBL memasukan Febri dengan nomor punggung 13 mengantikan Basyir. Permainanpun dimulai di mana kedua tim bermain dengan cepat menyerang silih berganti.
Pada menit ke empat puluh delapan, pemain YOB Belawan Medan, Khalidi dengan nomor punggung 3, pemain asal Persidi berhasil memfaatkan bola tendangan pojok dengan sontekan cepat mengoalkan ke gawang PSBL. Berubah score menjadi 0-1.
Hasil goalpun membuat pemain YOB Belawan Medan semakin bersemangat ingin merobek pertahanan bawah PSBL. Namun tangguhnya, Fitra dan kawan-kawan tim PSBL dapat mematahkan serangan lawan di menit ke delapan puluh dua.
Pemain PSBL ditackling keras oleh Pemain YOB Belawan sehingga wasit Risvona meniup pluit pelanggaran dengan tendangan bebas yang diambil oleh algojo PSBL Febri nomor punggung 13. Sontak tendangan keras mendatar ke sudut kiri gawang dan goal. Dengan demikian maka score berubah menjadi 1-1 hingga pertandingan selesai.
Akhir pertandingan, Ketua Umum PSBL Ir. Said Mahdum didampingi Sekretaris H. Hasan Basri dan manajemen tim memberi pengarahan dan berterimakasih kepada pemain dan pelatih serta tim yang telah bersemangat.
“Meskipun demikian, jangan dulu berpuas hati dengan hasil pertandingan hari ini. Karna kita, mamajemen serta pengurus memiliki tanggung jawab besar menghadapi kompetisi liga 3 karena pengurus sudah merencanakan lolos pada Liga 2 tahun 2022,” kata Said Mahdum.
Untuk itu Said Mahdum berharap kepada pemain agar menjaga kesehatan, disiplin berlatih serta mengikuti instruksi pelatih.
“Jangan pula jadi pemain PSBL untuk gembira-gembiraan saja, perlu adik-adik pemain ketahui, PSBL kebanggaan mamasyarakat Langsa dan anggaran yang digunakan PSBL bersumber dari APBK Langsa yang juga uang rakyat yang harus kita petanggung jawabkan. Bukan saja secara administrasi tapi juga prestasi tim,” ujar Said Mahdum yang saat ini juga menjabat sebagai Sekretaris daerah (Sekda) Pemerintah Kota Langsa.
Dikatakan Said, penonton bola di Langsa sangat fair kalau mainnya bagus dan menang. Mereka pasti gembira dan sebaliknya kalau mainnya buruk dan kalah, maka akan dihujat habis-habisan. Bukan saja kepada pemain dan pelatih, tapi juga kepada manajemen dan pengurus PSBL.
“Maka saya tekankan dalam kompetisi nanti, setiap pertandingan PSBL dapat poin penuh, maka saya minta pelatih dan manajemen lakukan evaluasi pemain, kalau perlu tambah atau ganti pemain. Segera laksanakan karena masih ada waktu satu bulan lagi mendaftar pemain,” paparnya.
Dari hasil hasil uji coba hampir 13 kali pertandingan, kata Said, pihaknya melihat statistik hasil uji coba belum begitu bagus.
“Namun secara pribadi saya dan juga pengurus, terkait pemain kami tidak ikut campur. Semua diserahkan secara penuh kepada pelatih yang terbaik, tapi saya dan pengurus tetap memonitor kesiapan tim walaupun saya sibuk dengan tugas di Pemko Langsa sebagai Sekda,” imbuhnya. (mura)
