Lingkarkita.com, Kota Langsa – Naas menimpa Yulianus Zebua (38), warga Medan, Sumatera Utara saat sedang mengoprasikan alat berat jenis Crane untuk pengerjaan proyek jembatan di Desa Kuala KM 5, Kecamatan Langsa Barat, Kota Langsa, Aceh, Senin (10/4/2023).
Diketahui, alat berat Crane yang dioprasikan Yulianus itu kehilangan keseimbangan hingga terjungkal sekitar pukul 17.20 WIB.
“Crane itu terbalik saat sedang mengangkat besi jembatan yang sedang dibangun di Kilometer 5,” kata Putra (25) warga sekitar.
Dijelaskan, akibat kejadian itu kini Yulianus mengalami luka-luka dan langsung dilarikan ke RSUD Langsa.
Humas RSUD Langsa, Arwinsyah SKM mengatakan, korban saat ini sedang dirawat RSUD Langsa dengan kondisi luka di bagian kepala dan tangan serta kakinya patah.
Amatan Lingkarkita.com, di kawasan itu sedang dilakukan pengerjaan pergantian jembatan Alue Bakau II sejak 24 Januari 2022 dengan sumber anggaran APBN murni bernomor kontrak HK.02.03/Bb1.PJN.I/07/APBN 2022 dan hingga kini belum selesai dikerjakan.
Proyek yang berada di bawah Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Direktorat Jendral Bina Marga, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional I, Satuan Kerja Nasional Wil I Propinsi Aceh yang dikerjakan oleh PT. Putra Muda Mandiri Group serta Konsultan Supervisi PT CBM Engineering Konsultan KSO itu juga diduga mengabaikan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Sementara Humas PT. Putra Muda Mandiri Group, hingga berita ini diturunkan belum memberi konfirmasi terkait kejadian itu.
Kapolsek Langsa Barat, Ipda Hufiza Fahmi, SH kepada Lingkarkita.com membenarkan kejadian tersebut dan sudah ditangani Polres Langsa. (mr)
