Beranda Daerah Bayi Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Tepi Persawahan

Bayi Laki-laki Ditemukan Tergeletak di Tepi Persawahan

97
0
BERBAGI
Wakapolres Lhokseumawe, Kompol Salmidin (tengah), Saat Mengecek Kondisi Kesehatan Bayi Yang Ditemukan. (Foto : Ist)

Lingkarkita.com, Aceh Utara – Satu bayi laki-laki ditemukan warga tergeletak di tepi jalan persawahan di Gampong (desa) Baro Kulam Gajah, Kecamatan Syamtalira Bayu, Kabupaten Aceh Utara, Rabu (23/07/2025).

Mengutip Siaran Pers Bagian Humas Polres Lhokseumawe yang diterima Lingkarkita.com, bayi tersebut awalnya ditemukan oleh Muhammad Yahya (53) seorang guru SD sepulang dari Mesjid usai menunaikan ibadah shalat subuh.

Waktu itu, ia mendengar tangisan bayi. Iapun memberitahu sang isteri yang juga bidan di Puskesmas Syamtalira Bayu. Keduanya mencari sumber tangisan itu, dan menemukan bayi tergeletak di semak-semak tepi persawahan.

Keduanya mengevakuasi dan membawa pulang bayi malang tersebut guna diberikan pertolongan pertama. Setelah itu, Muhammad Yahya menghubungi Kanit Intelkam Polsek Syamtalira Bayu, Aiptu Muttaqim. Personel Polsek pun mendatangi lokasi dan membawa bayi tersebut ke Puskesmas guna mendapatkan perawatan medis lebih lanjut.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Wakapolres Lhokseumawe, Kompol Salmidin, S.E., M.M turun langsung ke Puskesmas Syamtalira Bayu untuk melihat kondisi bayi dan memastikan proses penanganannya berjalan baik.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Dr. Ahzan, S.H., S.I.K., M.S.M., M.H melalui Kompol Salmidin, menerangkan, pihaknya sangat prihatin atas kejadian ini dan telah mengambil langkah cepat untuk penanganan kasus tersebut.

“Keterangan dari Kapus Puskesmas Bayu Nurhibbati Amrira, bayi ini dalam kondisi stabil dan dirawat intensif oleh tenaga medis. Kami sudah berkoordinasi dengan Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) serta Muspika untuk mencari informasi terkait orangtua atau pihak yang telah menelantarkan bayi tersebut,” ungkap Kompol Salmidin.

Ia juga menambahkan, kasus ini sedang dalam penyelidikan dan masyarakat diminta untuk turut membantu memberikan informasi jika mengetahui asal-usul bayi tersebut. “Keselamatan dan masa depan bayi ini menjadi prioritas kami. Kami akan terus pantau hingga kasus ini terang,” tegasnya.

Untuk sementara, bayi malang itu dirawat di Puskesmas setempat sambil menunggu tindak lanjut perlindungan anak dari instansi terkait. [ ]

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here