Lingkarkita.com, Kota Langsa – Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa menggelar simulasi pelaksanaan pemungutan, penghitungan dan rekapulasi hasil penghitungan perolehan suara saat mengambil keputusan bila terjadi permasalahan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
“Dengan dilakukan Simulasi ini, saat pemilu nanti yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2024 mendatang, kita nanti bisa mengambil keputusan dan mampu menyelesaikan bila terjadi masalah di TPS,” kata Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu (KIP) Kota Langsa, M Al Fadhal M.Si, kepada wartawan saat kegiatan berlangsung di SMP 7 Gampong Simpang Wie, Kecamatan Langsa Timur, Kota Langsa, Minggu, (24/11/2023).
Dikatakan, sebelum berlangsung pemilu nanti, penyelenggara harus paham terlebih dahulu tentang mekanisme dan aturan tentang pungut hitung yang diatur didalam peraturan KPU nomor 25 tahun 2023.
“Dalam simulasi ini kita ciptakan permasalahan agar dapat menyelesaikan dilapangan nantinya agar tidak terjadi keributan pada saat hari pungutan suara,” ujarnya.
Dirinya berharap, penyelenggaraan pemilu nanti hendaknya tidak mendapat masalah yang berat dan jika nanti terjadi permasalahan di TPS untuk bisa diselesaikan sesuai dengan peraturan dan perundang – undangan yang berlaku. (mr)
